Alat Espresso Manual Pilihan Terbaik, Bisa Untuk Travelling Loh!
Dalam dunia kopi, alat espresso manual adalah perangkat yang memungkinkan para pecinta kopi untuk meracik espresso dengan cara yang lebih tradisional dan terlibat secara langsung dalam setiap langkah prosesnya. Dalam konsep dasarnya, alat ini memungkinkan pengguna untuk mengendalikan tekanan, suhu, dan waktu ekstraksi secara manual, menghasilkan minuman kopi yang kaya dan mendalam dalam rasa. Penggunaan alat espresso manual membuka pintu menuju ekspresi kreatif dan pengalaman yang mendalam dalam dunia kopi, jauh melampaui sekadar minuman yang disajikan.
Dibandingkan dengan mesin espresso otomatis yang sering ditemui di kedai kopi komersial, alat espresso manual menawarkan kontras yang kuat. Mesin otomatis cenderung mengambil alih sebagian besar langkah dalam proses pembuatan espresso, dari penggilingan hingga ekstraksi, dengan hanya sedikit intervensi manusia.
Di sisi lain, alat manual memerlukan keterlibatan langsung dari pengguna, termasuk menggiling biji kopi, meratakan kopi bubuk dengan tamper, dan secara manual mengontrol tekanan air saat ekstraksi berlangsung. Perbedaan ini menghasilkan pengalaman yang lebih intim dan memberi ruang bagi eksperimen.
Dalam era teknologi dan otomatisasi, alat espresso manual adalah jembatan yang menghubungkan kita dengan akar tradisional pembuatan kopi. Penggunaan alat ini adalah penghormatan terhadap praktik-praktik kuno dalam meracik kopi, mengingatkan kita pada zaman ketika keterampilan tangan dan perhatian terhadap detail adalah hal yang tak ternilai.
Selain itu, penggunaan alat manual juga memiliki dimensi kesenian yang signifikan. Setiap langkah dalam proses, dari memilih biji kopi hingga menuangkan air, dapat dianggap sebagai bentuk seni yang unik, yang menciptakan hubungan yang lebih dalam antara pengguna dan minuman yang dihasilkan.
Jenis Utama Alat Espresso Manual

Menggunakan alat espresso manual membawa kita kembali ke sumber sejati biji kopi. Dalam dunia yang serba cepat, kita sering kehilangan koneksi dengan asal-usul produk-produk yang kita nikmati. Alat manual membantu kita memahami lebih baik bagaimana biji kopi diekstraksi, bagaimana suhu dan tekanan memainkan peran penting dalam menghasilkan rasa yang beragam, dan mengapa kopi merupakan salah satu komoditas paling dinikmati di seluruh dunia.
1. Mesin Espresso Manual
Mesin espresso manual adalah inti dari pengalaman pembuatan kopi espresso secara manual. Alat ini memungkinkan para pecinta kopi untuk menghasilkan cangkir espresso berkualitas tinggi dengan mengontrol setiap aspek dari proses ekstraksi. Mesin ini berfungsi sebagai jantung operasi, di mana kopi bubuk yang diolah dengan cermat akan berubah menjadi minuman espresso yang kaya, konsentrat, dan penuh rasa.
Dalam bentuknya yang paling sederhana, mesin espresso manual terdiri dari beberapa komponen utama, termasuk portafilter (alat tempat kopi bubuk dimasukkan), grup kepala (tempat portafilter terhubung dengan mesin), dan tuas atau pegangan untuk mengontrol tekanan air. Mesin espresso manual dapat memiliki desain yang sederhana dan elegan, mengingatkan kita pada masa-masa awal kopi espresso, atau bisa juga memiliki estetika yang lebih modern dengan sentuhan teknologi terbaru.
Proses penggunaan mesin espresso manual melibatkan beberapa langkah kunci:
- Menggiling biji kopi menjadi bubuk halus dengan grinder manual.
- Memasukkan kopi bubuk ke dalam portafilter dan meratakan permukaannya dengan tamper.
- Memasang portafilter ke dalam grup kepala mesin.
- Mengaktifkan tuas atau pegangan untuk memulai aliran air panas melalui kopi bubuk, yang menghasilkan ekstraksi kopi yang pekat dan kaya rasa.
- Mengontrol waktu ekstraksi dan memantau suhu air untuk mencapai hasil yang diinginkan.
Mesin espresso manual memungkinkan pengguna untuk berperan sebagai barista pribadi, dengan kebebasan untuk menyesuaikan setiap parameter sesuai selera dan preferensi pribadi. Dengan keahlian dan eksperimen yang diperlukan, hasil akhirnya bisa menjadi karya seni yang unik dan minuman kopi yang memuaskan.
2. Grinder Manual
Penggiling kopi manual adalah komponen penting dalam proses pembuatan kopi espresso manual. Meskipun sering diabaikan, penggiling memiliki dampak signifikan pada kualitas akhir cangkir espresso. Fungsinya adalah mengubah biji kopi menjadi bubuk yang konsisten dan tepat ukuran gilingannya, yang memungkinkan ekstraksi yang merata dan optimal.
Kualitas gilingan sangat mempengaruhi hasil akhir espresso. Ukuran gilingan yang tidak konsisten dapat menghasilkan ekstraksi yang tidak merata, menghasilkan rasa yang asam atau pahit. Sebuah grinder manual yang baik memiliki kemampuan untuk menggiling biji kopi menjadi ukuran partikel yang seragam, memastikan bahwa air dapat melewati bubuk dengan konsistensi yang optimal.
Beberapa jenis grinder manual yang umum digunakan dalam pembuatan kopi espresso:
- Konus Burr: Grinder jenis ini menggunakan cakram berbentuk kerucut dengan mata pisau tajam untuk menggiling biji kopi. Mereka sering diakui sebagai penggiling yang menghasilkan gilingan yang lebih konsisten.
- Datar Burr: Grinder datar menggunakan dua cakram datar yang berputar untuk menggiling biji kopi. Mereka memiliki kemampuan untuk menghasilkan gilingan yang lebih merata dan dapat diatur lebih mudah.
- Handground Grinder: Jenis ini memiliki desain ergonomis yang memudahkan pengguna dalam menggiling biji kopi secara manual. Mereka sering memiliki skala pengaturan gilingan untuk menghasilkan ukuran yang konsisten.
- Travel Grinder: Jenis grinder ini dirancang dengan portabilitas dalam pikiran, membuatnya cocok untuk para penggemar kopi yang sering bepergian.
Alat Espresso Manual Terbaik Pilihan
Alat espresso manual beroperasi berdasarkan prinsip dasar ekstraksi kopi menggunakan air panas dengan tekanan tinggi. Ketika portafilter terpasang di grup kepala, kopi bubuk di dalamnya terekspos pada air panas dengan tekanan yang tepat. Air panas tersebut meresap melalui kopi, mengekstrak kandungan rasa, minyak, dan zat-zat penting lainnya dari biji kopi.
Pengguna memiliki kendali penuh terhadap tekanan dan waktu ekstraksi melalui pengaturan tuas atau pegangan. Tekanan yang tepat dan waktu ekstraksi yang optimal akan menghasilkan espresso dengan rasa yang seimbang dan karakteristik yang diinginkan. Keterampilan dalam mengontrol faktor-faktor ini adalah kunci untuk meraih hasil ekstraksi yang berkualitas tinggi.
Alat espresso manual juga membutuhkan perhatian terhadap suhu air. Suhu air yang terlalu rendah atau terlalu tinggi dapat memengaruhi hasil ekstraksi dan menghasilkan rasa yang tidak diinginkan. Oleh karena itu, pengguna seringkali menggunakan termometer untuk memantau suhu air dan memastikan bahwa air yang digunakan berada dalam kisaran yang optimal.
Tim Admin Nusantara Coffee telah merangkum beberapa tipe alat espresso manual yang bisa kamu pinang nih sob, Berikut ini adalah mesin espresso manual pilihan terbaik:
1. Flair 58

Flair 58 adalah alat espresso manual yang cukup unik. Ini adalah mesin bergaya tuas manual, anggukan untuk menyeduh kopi tradisional yang menarik perhatian para penggemar jadul. Tapi jangan biarkan pesona vintagenya membodohi Anda: Flair 58 menghadirkan kepala minuman yang dipanaskan secara elektronik, sentuhan kontemporer yang menjaga minuman Anda pada suhu optimal, tidak seperti tuas manual lainnya.
Sejak diluncurkan pada tahun 2021, Flair 58 telah mengalami peningkatan yang signifikan. Orang-orang di Flair telah meluangkan waktu untuk mengubah dan memoles setiap bagian dari mesin ini. Hasil? Mesin pengungkit tingkat atas yang menonjol di kancah kopi saat ini. Ini adalah bukti dedikasi Flair untuk menyempurnakan barisan mereka, dan jelas mereka telah menyelesaikan pekerjaan rumah mereka.
Salah satu fitur paling menarik dari Flair 58 adalah portafilter 58mm asli. Ini adalah langkah maju dari model mereka sebelumnya, dan ini adalah atribut yang akan dihargai oleh para barista. Ukuran portafilter ini sudah standar di industri, sehingga Anda dapat menggunakan berbagai aksesori dan keranjang.
Flair 58 menggabungkan yang terbaik dari kedua dunia – daya tarik vintage pembuatan tuas manual dan kenyamanan fitur modern.
Cek Harga Flair 58
2. LA PAVONI EUROPICCOLA

La Pavoni adalah lambang keanggunan espresso Italia. Ini adalah versi dunia kopi dari Alfa Romeo cabriolet vintage yang berlayar di kawasan pejalan kaki pantai. Untungnya, perangkat ini tidak hanya gaya, tetapi juga substansi. La Pavoni adalah salah satu perusahaan espresso tertua di dunia, dan ini mungkin model mereka yang paling populer.
Saat Anda mempelajari cara menggunakan mesin ini, Anda akan dapat melakukan beberapa bidikan espresso yang epik. Atau, karena juga memiliki tongkat uap yang kuat, buatlah cappucino yang tepat.
Cek Harga dan Ulasan LA PAVONI EUROPICCOLA
3. Cafelat Robot

Robot ini dibuat oleh merek Cafelat yang berbasis di Hong Kong. Desainnya didasarkan pada model Italia kuno bernama Faema Baby, namun versi modern ini menggunakan desain yang lebih kokoh dan dilengkapi dengan pengukur tekanan juga. Alat espresso manual Robot memiliki desain yang mencolok dan dua tuas, bukan satu, sehingga lebih mudah untuk ditekan.
Beberapa barista menyukai aspek-aspek tertentu dari Robot; terutama fakta bahwa itu tidak memiliki ruang minuman yang besar. Sebaliknya ia menggunakan keranjang besar. Solusi elegan ini berarti Anda tidak perlu memanaskan Robot terlebih dahulu.
Saat Anda melihat Robot dalam kehidupan nyata, Anda dapat sangat menghargai upaya yang telah dilakukan untuk produk ini.
Pembuat espresso non-listrik juga praktis dalam banyak hal:
- Mereka lebih kecil, sehingga tidak memakan banyak ruang di meja dapur Anda.
- Lebih ramah perjalanan.
- Tidak perlu dibersihkan kerak (Anda dapat menggunakan air yang sangat sadah, tanpa mengalami masalah; menarik jika Anda benar-benar geek)
- Lebih kecil kemungkinannya untuk pecah
Kelemahan dari mesin seperti ini adalah Anda tidak dapat menggunakannya untuk mengukus susu.
3. Microcasa a Leva Espresso

Inilah alat espresso manual Italia yang bertujuan untuk memberi La Pavoni persaingan sengit dalam hal nostalgia espresso ‘belle epoque’. Elektra Micro Casa Leva terlihat memukau. Dibandingkan dengan Europiccola, beberapa orang akan mengatakan itu sedikit berlebihan. Sebagai permulaan, itu dihiasi dengan elang logam!
Tapi begitu Anda menggali di bawah eksteriornya yang cerah, Anda segera menyadari bahwa pengrajin membuatnya di pabrik Elektra di Treviso, Italia. Meskipun modelnya sangat mirip dengan pembuat kopi tahun 1950-an, ada solusi utilitarian modern di bagian dalamnya, jadi keamanan dan umur panjang tidak perlu menjadi perhatian.
Cek Harga Microcasa a Leva Espresso
4. Cafflano Kompresso

Alat espresso manualpaling mungil di dunia. Ini 100 persen manual – tidak ada listrik yang terlibat. Cafflano Kompresso dengan cepat memenangkan banyak penggemar di komunitas kopi spesial. Anda bisa menyebutnya Aeropress dari pembuat espresso rumahan.
Kelebihan yang satu ini terlihat jelas: Murah, portabel, dan ceria. Tapi jangan tertipu oleh itu: Tembakan espresso juga bisa mencengangkan!
Sedikit pekerjaan yang harus dilakukan, tetapi itu sepadan jika Anda bertanya kepada saya. Menurut pendapat saya, ini adalah salah satu mesin espresso terbaik untuk uang.
Keunggulan Alat Espresso Manual

1. Kemampuan Mengontrol Setiap Langkah
Keunggulan utama alat espresso manual adalah pengguna memiliki kendali penuh atas setiap aspek proses pembuatan espresso. Dari memilih biji kopi, menggilingnya, meratakan kopi bubuk di dalam portafilter, hingga mengatur tekanan dan waktu ekstraksi, pengguna memiliki kebebasan untuk menyesuaikan setiap langkah sesuai dengan preferensi pribadi.
2. Dampak Terhadap Hasil Akhir
Kemampuan mengontrol setiap variabel memengaruhi hasil akhir espresso. Pengguna yang berpengalaman dapat menyesuaikan rasio kopi dan air, mengatur kehalusan gilingan, dan mengontrol aliran air untuk menghasilkan cangkir espresso yang sesuai dengan selera mereka. Hal ini memungkinkan eksperimen dan penyesuaian yang tidak terbatas, menghasilkan minuman yang unik dan berkualitas tinggi.
3. Pengaruh Penggunaan Alat Manual
Alat espresso manual memungkinkan ekstraksi yang lebih merata dan konsisten dibandingkan mesin otomatis. Kemampuan pengguna untuk secara langsung mengatur tekanan air dan waktu ekstraksi menghasilkan ekstraksi yang lebih optimal, mengungkapkan kompleksitas rasa dan karakteristik kopi dengan lebih baik.
4. Potensi Espresso Berkualitas Tinggi
Dengan latihan dan pengalaman, pengguna alat espresso manual dapat mencapai hasil ekstraksi yang memuaskan dan berkualitas tinggi. Hal ini terutama penting bagi mereka yang menghargai rasa dan aroma kopi yang autentik, serta ingin mendapatkan pengalaman kopi espresso yang lebih mendalam.
5. Rasa Pencapaian dan Eksplorasi
Proses manual membawa pengalaman keterlibatan yang lebih tinggi dalam pembuatan kopi espresso. Menggiling biji kopi, meratakan kopi bubuk, dan mengontrol ekstraksi memberikan pengguna rasa pencapaian yang lebih besar, meningkatkan apresiasi terhadap setiap cangkir yang dihasilkan.
6. Kebebasan untuk Menyesuaikan
Alat espresso manual memberikan kebebasan kreatif untuk menyesuaikan rasio kopi dan air, mengubah tekanan ekstraksi, dan melakukan eksperimen dengan berbagai variabel. Pengguna dapat menciptakan resep kopi yang sesuai dengan preferensi mereka sendiri, menciptakan minuman yang benar-benar unik.
Cara Menggunakan Alat Espresso Manual
1. Langkah-langkah Umum dalam Penggunaan Alat Espresso Manual
- Persiapan Bahan
a. Pilih biji kopi berkualitas dan sesuai selera.
b. Panaskan mesin dan portafilter sebelum penggunaan.
c. Pastikan grinder manual diatur dengan ukuran gilingan yang tepat. - Penggilingan Biji Kopi
a. Giling biji kopi menjadi bubuk halus dengan grinder manual.
b. Pastikan konsistensi ukuran gilingan untuk hasil ekstraksi yang merata. - Menyiapkan Portafilter
a. Tempatkan filter basket ke dalam portafilter.
b. Masukkan kopi bubuk ke dalam filter basket.
c. Ratakan permukaan kopi bubuk dengan tamper untuk mendapatkan gilingan yang merata. - Ekstraksi Espresso
a. Pasang portafilter ke dalam grup kepala mesin.
b. Aktifkan tuas atau pegangan untuk memulai aliran air panas.
c. Pantau ekstraksi secara visual, perhatikan volume dan waktu ekstraksi yang diinginkan.
d. Hasil akhirnya harus berupa cairan kopi pekat dengan crema yang kaya. - Menikmati Espresso
a. Hentikan aliran air setelah ekstraksi selesai.
b. Lepaskan portafilter dari grup kepala dan tempatkan di bawah cangkir espresso.
c. Nikmati cangkir espresso segera, sambil mencicipi rasa dan aroma yang unik.
2. Teknik Tamp dan Distribusi yang Tepat
- Teknik Distribusi
a. Agar bubuk kopi merata di dalam filter basket, gunakan teknik distribusi seperti leveler atau jarum bubuk.
b. Pastikan tidak ada gumpalan atau ketidakmerataan yang dapat mempengaruhi ekstraksi. - Teknik Tamp
a. Tempatkan tamper di permukaan kopi bubuk dalam portafilter.
b. Dengan tekanan yang seragam, tekan tamper ke bawah secara horizontal.
c. Pastikan tamp yang dihasilkan merata dan padat untuk hasil ekstraksi yang konsisten. - Praktik dan Koreksi
a. Lakukan latihan berulang untuk meningkatkan keterampilan dalam tamp dan distribusi.
b. Pantau hasil ekstraksi secara rutin dan sesuaikan variabel seperti ukuran gilingan, jumlah kopi, dan tekanan jika diperlukan.
Melalui pemahaman yang lebih mendalam tentang langkah-langkah umum dan teknik dalam menggunakan alat espresso manual, kita dapat meraih hasil ekstraksi yang berkualitas tinggi dan konsisten. Dengan latihan dan dedikasi, pengguna dapat mengembangkan keterampilan untuk mengontrol setiap aspek proses pembuatan kopi espresso, menciptakan minuman kopi yang lezat dan memuaskan.
Kesimpulan
Alat espresso manual telah membuka pintu bagi para pecinta kopi untuk merasakan pengalaman yang mendalam dan terlibat secara langsung dalam proses pembuatan kopi espresso. Dari kemampuan untuk mengontrol setiap langkah hingga menghasilkan cangkir espresso yang sesuai dengan preferensi pribadi, alat ini membawa keunggulan yang tak ternilai bagi penggemar rasa kopi yang autentik dan berkualitas tinggi.
Melalui penggunaan mesin espresso manual, pengguna dapat mengeksplorasi berbagai jenis biji kopi, menggilingnya dengan cermat, meratakan bubuk dengan teliti, dan mengatur tekanan serta waktu ekstraksi dengan presisi. Hasilnya adalah ekstraksi espresso yang merata dan konsisten, mengungkapkan karakteristik rasa dan aroma yang unik dari setiap biji kopi.
Grinder manual juga memiliki peran krusial dalam pembuatan espresso manual. Kemampuannya untuk menghasilkan gilingan yang konsisten dan tepat ukuran membantu menciptakan dasar ekstraksi yang berkualitas tinggi. Dengan teknik distribusi dan tamp yang tepat, pengguna dapat meningkatkan konsistensi dan meraih hasil ekstraksi yang lebih baik.
Meskipun memerlukan latihan dan dedikasi, alat espresso manual membawa kepuasan yang mendalam melalui keterlibatan langsung dalam proses pembuatan kopi. Dengan pengalaman yang terus berkembang, pengguna dapat mengasah keterampilan mereka dalam mengendalikan variabel dan menciptakan minuman kopi yang sesuai dengan selera pribadi.
Dalam dunia kopi yang semakin maju, alat espresso manual menghidupkan kembali esensi tradisional pembuatan kopi sambil tetap memberikan ruang untuk eksperimen dan kreativitas. Bagi mereka yang menghargai rasa, aroma, dan perjalanan kopi, alat espresso manual menjadi jendela menuju pengalaman kopi yang mendalam, autentik, dan berkesan.
Dengan demikian, melalui penggunaan alat espresso manual, kita tidak hanya menciptakan minuman kopi, tetapi juga sebuah perjalanan yang menghubungkan kita dengan akar tradisi, rasa, dan pengalaman yang tak terlupakan.